Meskipun tidak bisa dikatakan sebagai pengalaman pertama, berada
dalam kepanitiaan sebuah event termasuk hal baru bagi saya. Ini salah satunya. Kurang
lebih lima minggu yang lalu, Unit Kegiatan Mahasiswa Penelitian (UKMP) Unnes
menggelar Training Akademik Peneliti (TRAP) 2015, yang merupakan satu dari
sekian banyak program kerja Education and
Training Department. Event tersebut digelar tepatnya pada tanggal 24 Mei
2015, dari pukul 08.00-14.30. Bertempat di Graha Cendekia FT Unnes, event ini
dihadiri oleh sekitar dua ratus peserta.
Penyerahan kenang-kenangan untuk Pak Bayu oleh Ketua Panitia |
Dengan tema “Explore Your Passion, Explore the World”, TRAP
2015 terdiri dari tiga pokok bahasan. Pokok bahasan pertama yaitu “Sukses
Skripsiku” disampaikan dengan sangat menarik oleh Pak Bayu Triwibowo. Beliau
merupakan dosen FT yang sekaligus menjabat sebagai koordinator keilmiahan fakultas tersebut. Pada kesempatan itu, Pak Bayu merinci langkah-langkah menulis skripsi, kiat menemukan ide dan judul, tips mencari referensi, serta hal-hal penting yang perlu diperhatikan dalam penulisan
skripsi. Sangat cocok menjadi ‘asupan’ mahasiswa semester tua.
Sesi materi oleh Pak Tony |
Pokok bahasan kedua adalah “Motivasi Beasiswa”. Tidak
tanggung-tanggung, pembicara untuk sesi adalah reviewer sekaligus interviewer
beasiswa LPDP. Tau kan, apa itu beasiswa LPDP? Oke, jadi beasiswa LPDP adalah
beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Keuangan kita bagi mahasiswa post-graduated yang ingin
melanjutkan studi secara gratis di universitas dalam maupun luar negeri. Tidak
hanya dibebaskan dari biaya kuliah, penerima beasiswa ini juga mendapat uang
saku dalam jumlah ‘wah’. Di TRAP 2015, Pak Tony Dwi Susanto menyampaikan
secara gamblang tentang empat belas kiat mendapatkan beasiswa. Perjuangan
beliau ketika pertama kali berburu beasiswa, pengalaman studi di berbagai negara,
hingga pengalaman mewawancara para pendaftar beasiswa, diceritakan di depan peserta TRAP.
Penyerahan kenang-kenangan untuk Pak Edi oleh Ketua UKM Penelitian |
Memasuki tengah hari, peserta TRAP diberikan waktu ishoma.
Acara dilanjutkan pada pukul 13.30 dengan pokok bahasan “Konsep Belajar di
Kampus”. Pembicara untuk sesi ini adalah Pak Edi Subkhan. Beliau merupakan pendamping Lembaga Keilmiahan di salah satu fakultas
Unnes, tepatnya Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP). Di kalangan mahasiswa, beliau
dikenal sebagai orang yang kritis dan
sering mengajak diskusi mahasiswa.
Menjelang pukul
14.30, TRAP resmi ditutup dengan mengucap syukur.
***
Alhamdulillah, TRAP 2015 bisa dibilang menuai hasil cukup sukses, meskipun disertai dengan kerja
pontang-panting panitia menjelang hari-H. Kendala di jauh-jauh hari mengenai jumlah peserta, keterbatasan
dana, dan lain-lain nyatanya bisa teratasi begitu acara berjalan. Hari itu juga
saya percaya, “tidak ada hasil yang mengkhianati usaha” ataupun sebaliknya, “tidak
ada usaha yang mengkhianati hasil”. Semua kembali kepada diri kita. Kuncinya, optimis
dan tetap semangat! :)
0 comments:
Post a Comment